What I Am Currently Doing...
Awal bulan Juni kemarin, saya, suami dan anak pergi dari Surabaya ke Solo dengan niatan untuk pulang kampung libur lebaran. Membawa seadanya barang untuk sekitar dua minggu, dan bawa mobil biar irit karena kami memutuskan untuk lewat jalan tol saja.
Tapi ternyata rencana hidup saya akan berubah selama-lamanya haha
Memang sih, saya dan suami berencana untuk pindah ke Solo sooner or later. Kami sudah beberapa kali bolak balik antar kota untuk melihat-lihat pilihan, narrowed it down to satu dua pilihan, dan masih menimbang-nimbang kelebihan dan kekurangan masing-masing (calon) rumah. Maklum, belinya pakai duit sendiri ga dibantu siapa-siapa X)
Beberapa hari sebelum lebaran, saya dihubungi oleh teman-teman saya di salah satu perusahaan di Solo untuk menulis lepas. Selama ini saya berdoa, bisa dapet apa dari kesukaan saya nulis ini yang tidak mengganggu waktu saya sebagai Ibu Rumah Tangga. Sempat cari-cari kerjaan freelance lain yang sayangnya masih belum berjodoh dengan saya.
Tanpa pikir panjang, saya ambil tawaran itu. Dan per tengah Juni 2019 saya resmi memulai kerja dengan Rumah Atsiri Indonesia, sebagai freelance copywriter.
Yang sangat saya sukai dari pekerjaan saya ini adalah pengalaman barunya. Teman-teman yang sudah lama tahu saya pasti ingat kalau saya adalah pengguna essential oil rutin sejak tahun 2016. Menulis tentang apa yang saya suka, saya cintai dan mendapatkan apresiasi untuk itu adalah win-win-win for all!
Sebenarnya, sebagai freelancer, saya bisa aja kerjain semuanya di Surabaya dan kembali ke sana. Namun tiba-tiba, garis hidup saya berganti ke arah lain sekali lagi. Sebuah label desainer di Jakarta menghubungi garment keluarga yang sedang dijalankan oleh Uni Manda untuk membuat satu koleksi pret-a-porter mereka. Karena manajer produksi kami sedang berbulan madu, maka kakak minta tolong saya untuk handle sekitar sebulan. Sesudah itu, kakak masih meminta saya untuk stay kalau memang mau pindah Solo, agar bisa mulai melakukan adjustment di sana sini. Saya ga berpikir dua kali untuk bilang iya :)
Kebetulan pula, bulan Juli ini Jelujur sudah bisa membuat konten dengan lebih konsisten. Saya dan Teh Zahra sekarang telah menemukan rumus dan cara yang pas untuk bikin konten sehingga kami bisa melakukannya dengan serius tapi santai. Namanya juga pekerjaan non-profit, kami harus bisa pintar-pintar mengatur dan manage semuanya agar mood selalu terjaga.
Jadi kini saya punya beberapa brain mode: Mother mode (ini yang paling penting!), writer mode, clothe maker mode, content creator mode, dan kuli mode untuk pembangunan rumah kami yang semoga segera dimulai, Aamiin...
Semoga semua kesibukan ini menghasilkan kebaikan bagi diri saya, sesama manusia lain dan lingkungan yang lebih luas. Aamiin...
Comments
Post a Comment